Ngumpul di Swiss Cafe Grand Swiss-Belhotel Medan itu Seru! — Bila mendengar nama Swiss Cafe yang sangat kebarat-baratan, terbayang sebuah tempat yang luxury dan menghadirkan menu-menu Eropa. Ini tidak sepenuhnya keliru, sebab Swiss Cafe sendiri adalah bagian dari Grand Swiss-Belhotel Medan.
Senin siang yang lalu aku lagi-lagi mendapat undangan untuk duduk santai di Swiss Cafe. Ini merupakan kali kedua pihak hotel mengundangku kesana. Bersama beberapa orang foodies kota Medan, kamipun berkumpul untuk menikmati makan siang.
Terletak di lantai 1, Swiss Cafe memiliki konsep tata letak tempat duduk yang modern serta memiliki open kitchen. Ruangan makan yang terkesan lega ini bisa menampung tamu hingga 144 orang. Tempat yang sangat ideal bagi siapa saja yang ingin kumpul-kumpul sambil bersantap.
Kami yang berjumlah 8 orang bertemu di cafe yang nyaman itu. Tak ada agenda resmi sebenarnya, hanya untuk ngobrol santai dan bertukar cerita. Karena kesibukan masing-masing, terkadang momen seperti ini yang justru mempertemukan kami. Hahaha.
Ngobrol rasanya kurang afdol kalau tidak disertai icip-icip menu lezat. Di Swiss Cafe tersedia aneka menu dengan konsep buffet. All you can eat lah! Ditemani oleh Mbak Joice Christy Tarigan (Public Relations Executive) dan Mbak Henny Tanady (Director of Sales & Marketing) kami duduk bersama di meja yang telah dipersiapkan. Aku dan teman-teman mulai menjelajahi setiap sudut cafe sambil melihat-lihat menu apa saja yang tersedia untuk hari ini.
Secara kebetulan hari ini merupakan hari istimewa bagi temanku Tika yang hadir di tempat ini. Ia berulang tahun tepat di hari Senin. Ucapan selamat ulang tahun pun mengalir untuknya dari kami semua. Sebuah kejutan kecil datang dari sahabat-sahabat dan orang terdekat Tika yang secara khusus mampir ke sini. Red Velvet dalam bentuk birthday cake lengkap dengan lilin mungil di atasnya khusus dihadirkan oleh para sahabat di hari bahagia.
Selamat ulang tahun, Tika. Semoga selalu sehat dan bahagia di sepanjang usia.
Sebetulnya tidak hanya Tika, temanku Sarah yang juga hadir di sini baru saja berulang tahun beberapa hari sebelumnya. Jadilah hari Senin kemarin menjadi hari yang spesial untuk mereka berdua. Dan kami semua ikut bergembira!
Happy birthday, Sarah kami! Wish you all the best.
Aku telah beberapa kali menyambangi Swiss Cafe sebelumnya, terutama pada saat bulan Ramadhan. Tempat ini memiliki menu-menu kece yang bisa dinikmati kapan saja, tidak terbatas hanya pada waktu-waktu tertentu.
Beragam hidangan bisa dijumpai di sini, meliputi hidangan utama hingga kudapan. Sajian pilihannya terdiri dari menu-menu favorit Asia dan Western yang dihidangkan secara á la carte maupun buffet, sepanjang hari setiap minggunya.
Bagi yang tidak memiliki banyak waktu untuk memilih menu à la carte, bisa mencoba lunch buffet (All You Can Eat) di Swiss Cafe. Menunya berganti setiap hari. Harga paketnya cukup affordable. Hanya Rp 158.000/pax/nett pengunjung bisa menikmati aneka hidangan sepuasnya mulai pukul 12.00 Wib – 15.00 Wib.
Opening Hours:
Breakfast: 6.00 AM – 10.00 AM
Lunch: 12.00 PM – 3.00 PM
Dinner: 6.00 PM – 10.00 PM
Untuk lunch buffet hari ini tersedia menu Western (Yellow Butter Rice, Grill Chicken Mushroom Sauce, Fish with Cilantro Honey Lemon Sauce, Sautee Baby Potato) dan Asean (Mie Goreng, Kari Ayam, Ikan Balado, Tauco Kikil, Tumis Sayuran, Orak-Arik Telur).
Selain itu, ada pula aneka soup (Carrot Cream Soup, Chicken Soup) dan lima jenis pilihan salad yang sulit untuk ditolak. Beragam dessert cantik nan menawan juga bisa dipilih sesuai selera.
Pada kesempatan kali ini, ada yang istimewa. Terlihat botol-botol jamu di salah satu sudut meja. Wow, surprised banget! Perpaduan antara modern dan tradisional yang sungguh apik. Aku sempat mencoba segelas bandreknya. Rasanya tidak terlalu pedas di tenggorokan.
Beberapa menu lain yang kucicipi juga bikin ketagihan. Kebanyakan cita rasanya sesuai dengan lidahku. Aku mendadak lemah di hadapan menu-menu yang menggugah selera itu. Sengaja pada kali ini aku tidak makan nasi beserta lauk-pauknya. Takut kekenyangan. Hahaha.
Satu hidangan yang menarik perhatianku adalah Tostada. Untuk pertama kalinya aku tahu bahwa Tostada adalah salah satu makanan khas Meksiko. Tortilla, yang merupakan sejenis roti yang berbahan utama tepung gandum ataupun tepung jagung di deep fried dan berbentuk mirip mangkuk. Lalu di atasnya diberi potongan sosis yang ditumis bersama bahan-bahan lainnya.
Tortilla-nya terasa renyah dan kriuk saat digigit. Sedangkan kombinasi isinya begitu gurih dan segar. Bagi penyuka pedas bisa menambahkan saus sesuai selera. Suka banget sama hidangan satu ini! Jadi pingin nambah lagi. Ehm.
Kami terlibat obrolan seru yang nyaris membuat lupa waktu. Suasananya hangat dan terasa akrab. Rasanya seperti bukan sedang berada di sebuah cafe hotel. Santai sekali. Mbak Joice dan Mbak Henny dengan ramah menemani kami mengobrol hingga satu persatu dari kami meninggalkan tempat untuk kembali melanjutkan aktifitas lain.
Santap siang di sebuah restaurant hotel berbintang tak selamanya membuat kita enggan. Swiss Cafe menawarkan kenyamanan bersantap hidangan berkelas dalam suasana santai. Aku bersama teman-teman sudah membuktikannya sendiri. Kami menikmati suasana kebersamaan kali ini.
Baca juga : Menu Baru Bercita Rasa Mewah di The Edge Grand Swiss-Belhotel Medan
Swiss Cafe menciptakan sebuah tempat yang dapat dikunjungi oleh siapapun. Aneka hidangan tersedia bagi orang-orang yang ingin makan bersama, atau hanya ingin menikmati suasana tenang sambil bersantap. Pilihan menu yang memanjakan lidah akan memuaskan selera pengunjung yang beragam.
Grand Swiss-Belhotel
Jl. Letjend. S. Parman no.217 Medan 20152
Ph. (62-61)4576999 / Fax. (62-61) 4570606
E-mail: medan@swiss-belhotel.com
Instagram: @grandswissbelhotelmedan
*Foto-foto dengan watermark diambil menggunakan kamera mirrorless Fujifilm X-M1 27mm (semua di-resize)
kolma renangnya juga kece dinsii kak
LikeLike
Iya Win, pool nya mirip aquarium😀
LikeLike
Seruu..ini hotel yang kalau aku mau book, sering banget full…terkenal ama sarapannya yang juara kak 🙂 Ntar pulkam semoga rejeki 🙂
LikeLike
Aku malah baru tau kalo sering full booked, Wi. Iya menu-menunya selalu enak, variatif lagi😊.
LikeLike
Hai, mba
Aku belum pernah di Swiss Cafe Belhotek Medan ini. Tapi lihat makanannya, jadi pengen coba 🙂
Enak-enak semuaa
LikeLike
Bole dicoba mba, manatau kapan-kapan ada trip ke Medan :).
LikeLike
Kesannya mewah sekali yah kak.
Duh apalagi bisa melalak cantik berdua bareng suami di Swiss Cafe.
Asik asik gimana gitu suasananya
LikeLike
Layout nya keren, makanannya juga beragam. Enak-enak juga :D. Monggo dicobain, ya 😉
LikeLike
Tiap liat postingan kak molly buat baperan pengen nikmati melalak cantik ke tempat yang dituju.
Ini keseruannya asik bener di Swisss Cafe.
Apalagi bisa melalak cantik bareng suami berdua,asik asik gimana gitu 😀
LikeLike
Hahahaha… biar ngga baper, langsung aja cuuss kesana, Rin :D. Ajak keluarga juga seru!
LikeLike
Seru banget undangan kongkownya mbak Molly. Ditambah momen istimewa ultah yang hadir. Cafenya nyaman dan enak banget ya mbak…
LikeLike
Tumben komennya masuk ke spam nih, mas. Iya mas Dani, kongkow bareng temen-temen foodies yang ngocol ini seru banget! Liat mereka makan aku ikut semangat. Hahahaha. Apalagi menu-menunya lezat semua, cafenya juga cozy banget😀.
LikeLike
Hi mbak Molly.. Kerjaannya apa sih? koq ngumpul-ngumpul mulu? boleh dong saya melamar kerjaan di tempat mbak kerja? hihihihi 😀
Selamat Hari Blogger Nasional!
LikeLiked by 1 person
Hai bang Jimmy… selamat Hari Blogger Nasional (telat sehari ngucapinnya). Justru karena ngga punya kerjaan makanya bisa ngumpul-ngumpul gini, bang. Hahahaha :)).
LikeLike
Duh ngiler beneran inih😀 dan pengen ngicipin jamu2 nya😊
LikeLike
Dessert nya menggoda iman banget, mba :D.
LikeLike
Itu foto yang terakhir sagon atau apa kak? Lucuuu..
LikeLike
Aku ngga nyicip yang itu, Chi. Ngga tau beneran sagon atau bukan. Hehehe 😀
LikeLike
medan skrng banyak ya mba acara kuliner 😀 Sby jadi kalah nih
LikeLike
Belakangan memang makin sering mba, baru-baru ini bikin event kuliner namanya Ardentic. Soalnya Medan kan memang terkenal kulinernya. Hehehe :D.
LikeLike
Waaa,,menunyaa bikin ngiler mba, ada jamu jg itu di botol2,,
LikeLike
Jarang-jarang kan, ada botol-botol jamu begitu di menu buffet hotel, mba ;).
LikeLike
Iya mba, kayak minuman mahal jadinya 😀
LikeLike
Tapi kesan tradisionalnya tetep muncul ya😊
LikeLike
Dessert nya keknya enak-enak ya 😀
LikeLike
Asli enak! Bikin ngga berhenti mengunyah : D
LikeLike
selera lihat menu-menunyaa.. Aaaah…
Ish ngiri kali lah memang lihat kak Molly ini, hehhe, Termotivasi kali awak,
Kakak salah satu inspirasi awak,
Semoga bisa kayak kakak lah awak kelak..
Keep inspiring and always friendly ya kak,
LikeLiked by 1 person
Bisa kalap kalo makan buffet di sini, Jannah. Hahahaha😀. Huaaaa… alhamdulillah, udah bisa kek gini aja rasanya aku udah seneng. Ngga banyak permintaan dan ambisi mau ini itu. Go with the flow aja… kalo memang rezeki ngga akan lari kemana. Hehehe. Makasih ya, Jannah😙😙. Nulis aja dari hati… insya Allah berkah😉.
LikeLike
Ehehehe siap kak,
Memang begitulah kak, awak pun kalo bisa dibilang bukannya Bagus tulisan awak, kadang strukturnya masih amburadul, tp coba aja terus nulis dengan apa yang kita sukai, mengalir dr apa yang ingin kita bagi, Insyaallah lancar nulisnya, pelan2 banyak belajar dr BW ke blog lain,
Mengenai lain2nya itu bonus kan kak?
Hehe
LikeLiked by 1 person
Jannah udah kece tulisannya. Tulisanku yang masih perlu banyak latihan. Makanya aku harus sering-sering nulis. Hahahaha😀. Intinya siy nulisnya jangan pake beban dan pasang target banyak. Kadang itu yang bikin nulisnya jadi ngga rileks. Mau banyak viewer ataupun ngga, keep writing! Nulis untuk kebahagiaan diri sendiri, syukur-syukur bermanfaat untuk orang lain. Ahahahaha… tiba-tiba bijak aku, yak!😂😂😂
LikeLike
Ih itu lah kakak ini kan, padi kali, makin kece makin merunduk. Hehe, iya sih kak, nulis emang perkara sering. Sering baca dan sering nulis.
Haha, pengalaman yang buat kita bisa mendadak bijak kak.. 😍😍😍
LikeLiked by 1 person
Ahahaha.. kalo ketinggian aku takot jatuh gubrak, Jannah😂😂. Iyap betul, pengalaman hidup dan umur juga kali ya, bikin kita makin tau apa yang kita mau. Kalo aku prinsipnya ogah ngoyo dan jadi diri sendiri aja😀.
LikeLike
Waaah skalian birthday party ya mbaa di hotel xixixi. Btw menu2nya keliatan enak semua ituuh
LikeLike
Iya mba, soalnya suasananya nyantai banget. Jadi nyaman. Makanannya juga endeus. Hehehe 😀
LikeLike
Kepah itu apaan ???
Murah kalo cuman 158 yeeee, duch kangen makan di hotel hahaha
LikeLike
Yeeay dah muncul komennya, kak Cum! Kepah itu kayak sejenis kerang laut tapi ukurannya kecil-kecil. Iyes, makan di sono murce nikmeh, kak 😀
LikeLike
Foto-fotonya kece semua. Duh itu menunya beneran bikin ngiler deh, apalagi dessert nya, jadi pengin comot-comot hahaha.
LikeLiked by 1 person
Makasih, mba ;). Iya nih, comot-comotnya susah berenti. Nagih teruuuus. Hahahaha :D.
LikeLike
pernah ke swissbell sekali pas ramadhan, jadi ditraktirin tante, katanya sih bayar sekalian, tapi bisa makan puas.
makanannya enak, untuk tatanan ga semewah foto-foto diatas
LikeLike
Aku ke Swiss Cafe biasanya jufa pas Ramadhan, Sab. Tata letak makanannya memang lebih cantik yang ini daripada pas Ramadhan. Yang ini dessert nya menggoda! 😀
LikeLike
Aku selalu suka dengan reportasemu. Foto2nya itu lo, bagus2. Best blog with pictures deh. :))
LikeLiked by 1 person
Whoaaa… makasiih😙. Senangnyaaaa dipuji mba Lusi. Hehehe :D.
LikeLike
Makanannya, makanable semuaaa… Enyak enyak ya mba hihihi
LikeLike
Hahahaha… makanable ya, mba :)). Iya siy, endeus semua. Rasanya semua mau masuk mulut :D.
LikeLike