[Review] Hotel Grandhika Setiabudi Medan: Melepas Penat di Akhir Minggu — Aku girang sekali saat tahu akhir minggu nanti kami berdua bisa melepaskan penat dengan beristirahat di hotel. Sepanjang tahun ini kami nyaris tidak traveling kemana-mana. Pingin liburan sebetulnya, tapi karena satu dan lain hal membuat aku dan suami belum bisa berlibur seperti biasanya. Walau begitu, aku tetap bersyukur bahwa kami masih bisa quality time dengan staycation di sebuah hotel baru, Hotel Grandhika Setiabudi Medan. Kebetulan lokasinya cukup dekat dari tempat tinggal kami sehingga tak perlu repot-repot mempersiapkan segala sesuatunya.

Hotel Grandhika Setiabudi Medan terletak di jalan Dr.Mansyur, tak jauh dari jalan Setiabudi. Lokasinya terbilang cukup strategis walau tidak berada di jantung kota. Di sekitar hotel bisa dengan mudah dijumpai aneka kuliner yang bisa dijangkau dengan berjalan kaki. Sesuai bagi para food lover`s. Bisa dibilang hotel ini mudah diakses dari mana saja. Posisinya juga dekat dengan pusat keramaian dan Universitas Sumatera Utara khususnya. Menuju Mall terdekat bisa dicapai dengan berkendara selama 15-20 menit.

Aku dan suami mengendarai mobil menuju ke sana. Siang itu lalu lintas juga tak sepadat biasanya hingga kami tidak membutuhkan waktu lama untuk tiba di hotel. Mobil parkir di basement dan kami naik menuju lobby menggunakan elevator.

Bila dilihat dari luar, Hotel Grandhika Setiabudi terlihat ramping. Tapi begitu berada di area lobby ternyata hotel ini tampak lumayan luas dengan langit-langit yang tinggi. Interiornya didominasi oleh unsur kayu. Adem kesannya. Saat melakukan proses check in, kami berdua disuguhi welcome drink. Kebetulan cuaca sedang lumayan panas. Aku meneguk teh serai yang disajikan tadi hingga habis.

Saat tulisan ini dibuat, hotel bintang 4 tersebut masih dalam tahap soft opening. Namun fasilitas hotel seperti outdoor swimming pool dan fitness center sudah bisa dinikmati khusus bagi para tamu hotel yang menginap. Pool nya terletak persis di sebelah Andaliman Restaurant yang berada tak jauh dari area lobby. Walau ukurannya tak terlalu luas, namun pool yang diperuntukkan bagi anak-anak dan dewasa ini cukup ideal untuk bersantai.

Lantai 3 diperuntukkan khusus untuk seluruh Function Room. Bila ingin menuju ke sana para tamu bisa menggunakan 2 buah elevator yang tersedia maupun menaiki anak tangga  yang terdapat di area lobby. Terdapat 9 tipe function room yang dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan seperti meeting dan lain-lain. Sebagai pelengkap tersedia 6 jenis Meeting Package yang dapat dipilih sesuai kebutuhan. Di hotel ini tersedia pula sebuah ruangan yang bisa dipergunakan untuk karaoke apabila memesan salah satu function room yang ada sesuai ketentuan yang berlaku.

Ruangan yang terdapat di lantai 3 tersebut memiliki luas yang berbeda-beda dan dapat diatur tata letaknya berbentuk Round Table, Board Room/Conference, U-Shape, Class Room, Theater/Auditorium, maupun untuk keperluan Reception. Tersedia pula sebuah Ballroom yang berukuran 29 x 11,3 x 4,8 m yang memungkinkan untuk penyelenggaraan resepsi pernikahan.

Hotel ini memiliki total sebanyak 123 kamar dengan 4 tipe. Superior room yang berjumlah 101 kamar merupakan tipe kamar standar. Lalu ada 7 buah kamar dengan tipe Deluxe Balcony. Keistimewaan tipe ini adalah memiliki balkon dengan pool view. Duh, kebayang asiknya sore atau malam hari duduk-duduk di balkon kamar sambil melihat pemandangan sekitar.

Selanjutnya ada 12 kamar dengan tipe Deluxe Executive. Tipe kamar ini sebenarnya tak jauh beda dengan Deluxe Balcony sebelumnya. Perbedaannya hanya terletak pada balkon saja. Lalu kamar utama di hotel ini adalah tipe Junior Suite yang berjumlah 3 kamar, dan satu diantaranya memiliki balkon dengan pool view.

Opsi smoking room dan non-smoking room membuat para tamu yang akan menginap leluasa untuk memilih. Smoking room sendiri berada di lantai 5 dan 9 dari hotel ini. Tersedia pula 1 kamar dengan fasilitas connecting door di tiap-tiap lantainya.

Junior Suite yang Kece!

Ah, aku tak sabar ingin melihat kamar hotel yang akan kami inapi! Aku dan suami menempati kamar terbaik yakni Junior Suite dengan city view. Begitu membuka pintu kamar, aku surprised! Di depan mata terlihat kamar yang luas dan sangat nyaman. Sebuah sofa empuk lengkap dengan meja berada di salah satu sisinya. Jendela besar dengan tirai tipis dan tebal membuat pandangan lepas ke arah kota.

Kamar cantik ini juga dilengkapi dengan mini bar dan coffee/tea maker. Di dalam lemari pakaian yang terletak di sebelah mini bar tergantung sebuah mantel mandi. Safe Deposit Box juga tersedia di sana.

Kamar mandi yang lega juga menjadi nilai plus kamar ini. Sebuah bathtub (iya, BATHTUB) langsung bagai memanggil-manggil untuk dicoba. Hahaha. Jarang-jarang kami menginap di kamar yang ada bathtub nya. Bagi yang ingin praktis tersedia pula shower station di sudut ruangan. Uniknya lagi, sebuah pintu dorong yang berada tepat di samping bathtub memberi keleluasaan untuk berendam santai sambil menyaksikan siaran televisi. Duh, asik banget kan, ya? Pembaca dilarang ngiri. Hahaha.

King Size Bed nan empuk lengkap dengan 4 buah bantal menjamin kami bisa benar-benar beristirahat dengan tenang. Pilihan channel dari tv cable tersedia cukup banyak yang membuat tidak akan merasa bosan bila memilih untuk leyeh-leyeh di kamar. Sebuah meja kerja mungil berikut kursi yang berada tepat di sisi belakang televisi memungkinkan untuk dipakai berbagai keperluan. Akses internet 24 jam dengan koneksi WiFi berkecepatan cukup kencang membuat berselancar jadi menyenangkan.

Bagi tamu yang memiliki bayi, departemen Housekeeping menyediakan botol dan penghangat botol serta baby crib (tempat tidur bayi) bila diperlukan. Jadi keluarga yang memiliki anak kecil tak perlu khawatir bila menginap di hotel ini.

Santai Sore di Andaliman Restaurant

Sore hari aku dan suami menyempatkan diri untuk duduk-duduk di Andaliman Restaurant. Sambil memesan minuman dan makanan ringan, kamipun ngobrol sambil sesekali memotret. Secangkir black coffee dan hot tea menemani santai sore. Aku memesan kudapan ringan seperti Tuna Melt, yakni roti panggang isi tuna dan keju yang disajikan dengan kentang goreng. Suamiku memesan Banana Fritter, yaitu pisang goreng dengan filling coklat dan keju yang disajikan dengan srikaya.

Andaliman Restaurant menjadi satu-satunya dining area di Hotel Grandhika Setiabudi. Buka setiap hari sejak pukul 06.00 Wib hingga 22.00 Wib. Pilihan menunya beragam, mulai dari sajian khas nusantara, Asian dan Western. Walau restoran ini tidak terlalu luas ukurannya namun samasekali tidak mengurangi kenyamanan saat berada di sana.

Usai menikmati camilan tadi, aku dan suami menyambangi pool area. Kami tidak ingin berenang, tapi cuaca yang sedang bagus itu kami manfaatkan untuk sekedar melihat-lihat. Kolam renang tersebut khusus diperuntukkan bagi tamu hotel yang menginap saja.

Menikmati Makan Malam dengan Syahdu

Sekitar jam 20.00 Wib kami kembali ke Andaliman Restaurant setelah sebelumnya sempat beristirahat sejenak di kamar. Penasaran ingin mencicipi menu lainnya di sini. Lagi-lagi kami memesan secangkir kopi dan teh. Udara cukup dingin sehingga lebih pas menikmati minuman hangat. Selanjutnya kami mencicipi Tom Yum Talay dan salah satu signature dish restoran ini yaitu Belut Cabe Andaliman Special. Tom Yum Talay adalah sup asam pedas dengan aneka seafood dan mushroom yang disajikan beserta steamed rice. Belut Cabe Andaliman Special yang merupakan belut dengan olahan cabe andaliman disajikan dengan steamed rice, anyang Medan, dan kerupuk.

Sejujurnya aku suka berada di Andaliman Restaurant. Tempat itu sangat sesuai untuk bersantai sambil menikmati hidangan nikmat dalam suasana tenang serta nyaman. membuat aku dan suami seperti sedang kencan di restoran. Penerangan yang sedikit temaram menambah syahdu suasana. Rasanya seperti sedang kencan bersama suami sambil menikmati makan malam.

Malam ini kami melanjutkan istirahat akhir minggu. Esok hari beberapa kegiatan telah menunggu. Sebelum tidur, aku menikmati pemandangan kota di waktu malam dari balik jendela kamar di lantai 10. Good night!

***

Breakfast Buffet dengan Berbagai Pilihan Menu

Pagi hari aku nyaris terlambat bangun. Mungkin karena tidur pulas. Matahari malu-malu muncul dari balik jendela. Sepertinya hari ini langit Medan sedikit mendung. Tak lupa aku membereskan barang-barang bawaan kami sebab pagi ini kami akan check out meninggalkan hotel.

Waktu menunjukkan pukul 07.00 Wib. Andaliman Restaurant tampak lumayan ramai dengan orang yang sarapan. Breakfast Buffet hari ini menghidangkan aneka ragam menu. Ada bubur sumsum, mie goreng Indonesia, ayam masak Andaliman, ikan fillet saus Mayonaise, sambal kentang hati, tumis brokoli bawang putih, pom pom potatoes dan baked bean. Sebagai pelengkap ada eggs corner & sausage berikut sambal acar dan kerupuk. Tak ketinggalan ada salad bar, finger sandwich, juga manisan di sini. Pilihan lainnya ada assorted pastry & bakery, assorted yoghurt, sereal, serta pilihan juice seperti papaya dan guava juice. Menu-menu ini tentunya akan berganti setiap harinya.

Now it`s time to check out. Setelah menikmati sarapan pagi yang beragam tadi kamipun meninggalkan hotel. Bagiku menginap di Hotel Grandhika Setiabudi Medan merupakan sebuah kenangan manis. Keramahan para staff hotel menjadi kesan baik untuk diingat. Walau tak harus senantiasa sempurna, pada akhirnya pelayanan terbaik akan memenangkan hati para tamu.

Terimakasih kepada Mbak Yuliana (Sales Manager) yang sudah memberi kami kesempatan untuk merasakan experience di sana. Terima kasih juga kepada Pak M. Arsyad (Duty Manager) yang telah membantu menjelaskan perihal hotel ini. Sampai bertemu kembali di lain waktu!

Hotel Grandhika Setiabudi

Jl. Dr. Mansyur no.169 Medan 20121

Ph. (62-61) 42081234

E-mail : grandhika.setiabudi@grandhika-hotel.com

http://www.grandhika-hotel.com

*Note : This is sponsored post. All of this writing based on my honest review and personal experience.

*Video made by Armansyah Putra

*Foto-foto di atas diambil menggunakan kamera mirrorless Fujifilm X-M1 27mm, Fujifilm XPro2 14mm 35mm, dan smartphone Samsung Galaxy S6 (semua di-resize).